PAMEKASAN, koranmadura.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pamekasan, Madura, Jawa Timur mendesak organisasi perangkat darah (OPD) untuk mempercepat realisasi APBD 2019.
Menurut DPRD, setiap tahun pekerjaan di sejumlah OPD sering molor lantaran realiasasi yang lamban.
“Saya berharap kepada semua OPD untuk mempercepat realisasi APBD,” kata Anggota Komisi III DPRD Pamekasan, Moh. Ali, Senin, 7 Januari 2019.
Kata Ali, tidak ada alasan bagi OPD untuk tidak merealisasikan APBD, sebab anggaran untuk tahun 2019 sudah didok. “Anggaran sudah didok pada akhir tahun kemarin. Jadi, saya selaku anggota DPRD tidak mau ada alasan tidak didok dan semacamnya,” jelas Ali.
Ali juga meminta kepada Bupati untuk memberlakukan reward and punishment kepada OPD yang lamban berjalan. “Saya berharap memberi punishment kepada OPD yang programnya molor tiap tahun. Misal mengganti SKPD terkait karena sudah dianggap gagal menjalankan dan menerjemahkan visi dan misi Bapak Bupati,” tambahnya
Begitupun sebaliknya, lanjut Ali, OPD-OPD yang disiplin merealisasikan program dengan juga dikasih reward. “Berharap memberi reward kepada SKPD yang sudah melaksanakan tugas dengan baik,” pungkasnya. (SUDUR/SOE/DIK)