SUMENEP, koranmadura.com – Dalam tiga hari terakhir jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 di Sumenep, Madura, Jawa Timur, selalu ada tambahan.
Hari ini, Senin, 22 Juni 2020, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah sepuluh orang. Dua di antaranya ialah aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Sumenep.
Baca: Sudah Ada 35 Kasus Positif, Satgas Covid-19 Sumenep Imbau Masyarakat Tetap Tenang
Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumenep menyatakan, tambahan kasus hari ini terbanyak dibandingkan dengan sebelum-sebelumnya.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumenep, Agus Mulyono, menyampaikan saat ini masih ada sebanyak 95 sampel swab yang masih diuji dan ditunggu hasilnya.
“Jadi ada 95 sampai hari ini yang belum keluar hasil swab-nya,” ujarnya kepada wartawan, Senin, 22 Juni 2020.
Menurut dia, saat ini pihaknya sudah bergerak cepat. Artinya, mereka yang hasil rapid test-nya reaktif langsung dilakukan pemeriksaan swab.
“Pelayanan swab sekarang ini ada dua. Kalau dulu hanya di rumah sakit, sekarang juga di Labkesda (labiratorium kesehatan daerah). Ini untuk mempercepat proses,” ungkapnya.
Begitu juga pelayanan rapid test. Menurut dia, jika sebelumnya hanya ada di rumah sakit, sekarang bisa di Labkesda dan Puskesmas-Puskesmas.
Lalu, dari unsur apa saja yang sampel swabnya masih ditunggu hasilnya itu? Agus tidak memaparkan secara detil. “Pokoknya yang reaktif, yang kami dapatkan datanya, kami lakukan pemeriksaan swab. Itu dilakukan di Labkesda,” tambahnya. (FATHOL ALIF/SOE/VEM)