BANGKALAN, koranmadura.com – Tumpukan sampah di Kelurahan Bancaran, Kecamatan/Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur dibiarkan menumpuk. Akibatnya, tumpukan tersebut merembet dan memakan bahu jalan raya.
Pantauan koranmadura.com, sampah yang menumpuk sepanjang 15 meter. Sedangkan ke samping memakan bahu jalan sekitar 1 meter. Sehingga, pengendara harus mengambil jalan agak ke tengah untuk menghindari berserakan sampah.
Salah satu pengendara, Syamsul Hadi menyamapaikan, tumpukan sampah sudah ada sejak lima hari yang lalu. Setiap melintas di jalan tersebut sampah semakin bertambah. Karena tidak ada yang membersihkannya.
“Hari Jumat kemarin saya lewat di sini masih ada tumpukan sampah. Malah semakin bertambah,” katanya, Selasa, 1 September 2020.
Kata Syamsul, sapaan akrab Syamsul Hadi, tumpukan terus merembet ke jalan raya. Akibatnya, saat melintas di jalan tersebut, dirinya harus mengambil jalan agak ke tengah. “Semakin ke tengah tumpukan sampah, jadi mengganggu lalu lintas,” imbuhnya.
Syamsul berharap kepada pemerintah terkait, dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat, agar segera membersihkan tumpukan sampah, yang berakibat terganggunya lalu lintas para pengendara.
“Semoga pemerintah tidak tutup mata, segera ambil tumpukan sampah ini,” ucapnya.
Sementara Kepala DLH Bangkalan, Anang Yulianto menyampaikan, tumpukan sampah di jalan raya Bancaran tersebut sebenarnya bukan Tempat Pembuangan Sementara (TPS). Namun, walaupun pihaknya sudah mengambil sampah di sana, tapi tetap saja masyarakat buang di tepi jalan itu.
“Masyarakat salah kaprah. Di situ bukan TPS. Tapi tetap saja di buang di sana. Padahal kami sebelum-sebelumnya sudah mengambilnya,” kata Anang, sapaan akrabnya.
Anang menyampaikan, pihaknya sudah mewacanakan untuk membuat Tempat Pengelolaan Sampah Reuse, Reduce, dan Recycle (TPS 3R) di daerah Bancaran. Namun, saat ini masyarakat sekitar Bancaran masih melakukan rembukan terlebih dahulu.
“Di sana ada yang menolak dan menerima. Makanya diminta rembukan terlebih dahulu. Harapan kami bisa terealisasi,” katanya.
Namun demikian, pihaknya mengimbau kepada masyarakat Bangkalan, agar membuang sampah kepada tempat yang sudah disediakan, yaitu TPS. Selain itu, dibuang sebelum pukul sebelum pukul 06.00 WIB pagi.
“Jangan buang sampah setelah truk sudah membersihkan, kami beroperasi ke TPS dari pukul 06.00-07.00 Wib,” katanya. (MAHMUD/SOE)