BANGKALAN, koranmadura.com – Kabel Penerangan Jalan Umum (PJU) di Jalan Kini Balu, Desa Bilaporah, Socah, Bangkalan kembali hilang, Kamis 14 Oktober 2021. Kejadian itu sudah kelima kalinya. Namun, hingga saat ini pecurinya belum terungkap.
Salah satu penghuni perumahan Green Asri, Aliman Haris menyampaikan, kejadian tersebut ditemukan pada siang hari. Padahal keesokan harinya kabel yang lebih tepatnya di depan perumahan itu masih tertanam di trotoar. Diperkirakan hilang dua tiang lebih.
“Jika satu tiang 50 meter, maka kabel yang hilang sekitar 112 meter,” kata dia.
Kasus kehilagan kabel PJU sudah lima kalinya selam tiga bulan. Yaitu pada 24 Agustus, 6 September, 11 September dan terakhir 28 September, dan terakhir 14 Oktober 2021. Total kabel yang ludes di Jalan Kini Balu sekitar 725 meter.
Dia menjelaskan, kasus hilangnya kabel secara berulang-ulang merupakan tanggung jawab pemerintah, khusunya pihak kepolisian. Karena sudah kelima kalinya kabel digasak maling. Bahkan sudah dilaporkan ke polisi. Namun belum ada yang terungkap.
“Jika seperti ini kayak ada proses pembiaran perbuatan pidana dari kepolisian. Polisi kurang tegas mengungkap kasus,” cetus dia.
Menurut dia, persoalan ada pemasangan kabel lagi di lokasi kehilangan bukan solusi yang utama. Karena hal itu, sudah tanggung jawab Dinas Perhubungan (Dishub) memperbaiki. Namun masalahnya, kenapa pelaku pencurian belum juga ditangkap.
“Dengan diperbaiki lantas persoalan selesai, kalau keamanan belum terlihat ada. Jadi pelisi harus tangkap pelakunya agar memberikan efek jera,” ungkapnya.
Aliman, sapaan akrab dia menilai polisi belum serius tangani hilanganya kabel yang berulang-ulang. Karena dengan kasus itu, maka warga setempat dan pariwisata khawatir melintas di di Jalan Kini Balu, menuju wisata religi martajasah.
“Kehilangan kabel di jalan kini balu ini berdampak. Sepanjang jalan penerang jalan mati,” katanya.
Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Bangkalan AKP Sigit Nursiyo Dwiyugo mengaku sudah menerima laporan kehilang kabel yang berulang-ulang tersebut. Namun, saat dilakukan pemeriksaan kepada pihak pelapor masih belum ada yang menghadap.
“Yang melapor datang ke sini, tapi saat ditanya-tanya malah keluar sebentar, lalu tidak kembali lagi dari pelapor,” kata dia.
Menanggapi seringnya kejadian tindak kriminal di kawasan Jalan Kini Balu, pihaknya berdalih rutin melakukan pemantauan. Pria berpangkat ajun komisaris polisi menjelaskan, pihaknya sedang menyelidiki dugaan kehilangan kabel JPU.
“Kami sudah menerjukan petugas untuk melakukan pemantauan. Mudah-mudahan ada petunjuk,” katanya. (MAHMUD/ROS/VEM)