SAMPANG, koranmadura.com – Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Desa Sejati, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, Selasa, 28 Oktober 2025 sekira pukul 04.45. Dalam insiden ini, ambulans jenis APV dengan plat nomor B 2079 SFK ringsek setelah menabrak truk tangki.
Akibatnya, sopir ambulans yang diketahui bernama Moh. Jumali (49), warga Dusun Rampak Laok, Desa Tampojung Tengah, Kecamatan Waru, Kabupaten Pamekasan, meninggal di tempat.
“Peristiwa kecelakaan diperkirakan terjadi pada pukul 04.45 WIB, menyebabkan sopir ambulans atas nama Moh. Jumali harus meregang nyawa,” ujar Kasatlantas Polres Sampang, AKP Sigit Ekan Sahudi, Selasa, 28 Oktober 2025.
Sementara penumpuang ambulans Su’edi (53), Fadali (26) Kibtiyah (43) mengalami luka-luka, sementara satu penumpang lainnya atas nama Ilham (15) mengalami patah tulang.
Berdasarkan olah TKP, peristawa naas itu terjadi ambulans sedang sedang malaju dari arah timur menuju ke barat. Ketika tiba di lokasi, ambulans oleng ke kanan lantaran diduga sopir mengantuk, sehingga menabrak sisi kanan badan kendaraan truk tangki yang dikendrai Zaironi (44), warga asal Desa Budagan, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan.
“Sesampai di lokasi kejadian, sopir kendaraan APV tersebut diduga ngantuk dan kendaraannya oleng sehingga menabrak kendaraan truk tangki yang melaju dari arah berlawanan. Ambulans pun terpental ke utara jalan hingga menyeruduk warung penjual jambu air yang berada di pinggir jalan,” jelas Sigit.
Pihaknya mengimbau kepada seluruh pengguna jalan, agar selalu berhati-hati saat berkendara.
“Selalu patuhi rambu-rambu lalu lintas dan petunjuk petugas di lapangan serta istirahat pada tempat-tempat yang aman apabila kondisi pengemudi capek, lelah atau mengantuk,” imbaunya. (Muhlis/SOE)











