Sajak Perkenalan
waktu itu diwarung kopi
tiba-tiba kau datang dengan sahabatku
wajahmu laksana embun pagi yang menyejukkan pandangan
terpancar sinar di wajahmu yang membuatku tidak bisa melepas pandangan itu
aku menatapmu dengan seulas senyum indahku
dan begitupun kau seperti memberi harapan
agar aku cepat-cepat mendekatimu
dan di balik kopi hangat yang hitam dan pahit itu
aku mencintaimu
ku ucap salam pekenalan
waktu, aku tanya namamu kau sebut junia fatmawati
Yogyakarta 2015
Di Bulan Juni
-buat junia fatmawati
juni
seandainya langit tak memendungkan warna birunya pada wajahmu
telah terukir cerita indah tentang puisi-puisi sorga dimalam yang kelabu
dibulan juni lalu
kita sempat mengukir langit
pada pasir pasir putih ditepi pantai
dan kitapun sempat bersumpah pada deburan ombak
untuk menjadi sepasang kekasih yang bisa memahami aroma pagi
selepas malam
aku ukir sejarah yang bercerita tentang aroma keindahan hidup kita
oh aduhai wanitaku
aku tak tau sudah berapa banyak cerita yang aku ciptakan
dari penjamuan kita diantara pagi, siang, sore dan malam
tapi masih saja rindu menjadi sajak disetiap waktuku
juni
di bulan juni lalu
nyanyian pelepas rindu sudah terlalu asing buatku
lantaran aku dan engkau tertelan oleh jarak
juni
entah berapa lama waktunya?
aku akan selalu bernostalgia dengan rindu
sedangkan kau hanya ukir senyummu pada deburan-deburan pasir ditepi pantai tempat pelepas rindu kita kemaren
Yogyakarta 2015
Rudi Santoso, Lahir di Sumenep, 30 November 1993. mahasiswa S1Sosiologi S1 UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, email. rudisantoso042@gmail.com