
SUMENEP, koranmadura.com– Achmad Fauzi, Calon wakil Bupati Sumenep yang bergandeng dengan petahana A Busyro Karim memang dikenal sebagai sosok Cawabup yang populis. Sebab caranya menyapa dan bersikap tak pernah angkuh, apalagi terlihat sok. Ia semakin melekat di hati masyarakat. Tak ayal, sikap demikian menjadi nilai plus bagi Fauzi menyongsong Pilkada Desember mendatang. Simpati dan pujian pun ditunjukkan oleh masyarakat.
Hal demikian nampak saat dirinya blusukan ke Pasar Ganding, Minggu (04/10). Kedatangannya ke Pasar terbesar di Kecamatan itu mendapat sambutan hangat dari para pedagang dan masyarakat. Bahkan sesekali pelukan demi pelukan dipragakan antara pengusaha muda itu dan para pedagang.
“Kami suka Pak Fauzi. Beliau tidak sombong dan angkuh. Supel dan suka melempar senyum, sehingga kami merasa akrab walaupun baru pertama kali bertemu,” kata Arifin, salah satu masyarakat yang sedang beli-beli.
Ia menambahkan bahwa pemimpin Sumenep mendatang harus betul-betul punya visi kerakyatan. “Kami berharap kepada Pak Fauzi, jika ditakdirkan jadi, cara dan sikapnya harus dipertahankan, sebab rakyat itu tak begitu muluk, ia ada saat rakyat butuh. Saya kira, Pak Fauzi bersama kiai Busyro bisa menjadi pemimpin yang diharapkan oleh rakyat,” harapnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Surti, salah satu pedagang palawija. “Kami senang bincang-bincang bersama Pak Fauzi. Apalai beliau membeli dagangan kami,” katanya.
Selain, Arifin, dan Surti, pujian itu juga diungkapkan oleh salah satu ibu paru paya, Sitti. Bahkan dirinya minta berpose bersama dengan pengusaha muda itu. “Nomer settong rakyat ontong,” ucapnya singkat.
Achmad Fauzi pun mengaku gembira melihat melihat beragam ekspresi yang tunjukkan oleh pedagang dan masyarakat. “Bahkan ada yang memeluk dan menciumi saya. Sungguh, saya tak bisa berkata apa-apa selain mengucapkan terimakasih dan mohon doanya,” ungkapnya.
Fauzi menambahkan kalau dirinya akan berusaha untuk menjadi pemimpin yang diharapkan oleh rakyat. “Makanya, kami datang kesini untuk mendengar dan melihat langsung kondisi para pedagang. Sehingga jika saya ditakdirkan jadi bersama kiai Busyro, saya punya referensi nyata untuk membuat satu kebijakan yang merakyat,” tegasnya.
Diketahui bahwa saat kampanye dimulai, Achmad Fauzi memang getol turun dan menyapa masyarakat. Baik ke pasar-pasar, puskesmas, dan beberapa titik seperti petani, nelayan dan lain sebagainya. (SYM)