BANGKALAN, koranmadura.com – Wabah virus Corona, alias Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) sudah menjadi bencana nasional di Indonesia. Berdasarkan sumber dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Bangkalan, per tanggal 22 Maret 2020, tercatat ada 253 Orang Dalam Resiko (ODR) dan 2 Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Jumlah tersebut tersebar di seluruh kecamatan.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Bangkalan, Ahmad Ahadiyan mengimbau, kepala desa di lingkungannya agar memantau warganya yang datang dari daerah terpapar Covid-19.
“Karena maraknya virus Corona, maka kami imbau kepada kepala desa di Kabupaten Bangkalan supaya tetap mengecek warganya, takut ada yang datang dari daerah terpapar virus corona,” kata pria yang kerap disapa Dhiet itu, Senin, 23 Maret 2020.
Jika ada warganya terjangkit gejala yang mirip dengan penyakit virus Corona dan datang dari daerah yang sudah terpapar, maka mantan Camat Kamal tersebut meminta kepada kepala desa agar melaporkan kepada instansi terkait.
“Agar mendata dan memberi tahu kepada instnasi terkait. Seperti bidan atau puskesma setempat, agar ada pengawasan,” jelasnya.
Berikut Rincian Kecamatan yang masuk ODR dan PDP:
ODR
1) Kecamatan Bangkalan : 8 orang
2) Kecamatan Burneh : 3 orang
3) Kecamatan Arosbaya : 12 orang
4) Kecamatan Klampis : 37 orang
5) Kecamatan Geger : 30 orang
6) Kecamatan Sepuluh : 21 orang
7) Kecamatan Tanjung Bumi : 15 orang
8) Kecamatan Kokop : 21 orang
9) Kecamatan Konang : 7 orang
10) Kecamatan Blega : 3 orang
11) Kecamatan Modung : 2 orang
12) Kecamatan Galis : 10 orang
13) Kecamatan Tanah Merah : 23 orang
14) Kecamatan Kwanyar : 5 orang
15) Kecamatan Tragah : 11 orang
16) Kecamatan Labang : 17 orang
17) Kecamatan Kamal : 19 orang
18) Kecamatan Socah : 19 orang
PDP
1) Kecamatan Kamal : 1 orang
2) Kecamatan Klampis : 1 orang
(MAHMUD/ROS/VEM)