SUMENEP, koranmadura.com – SKK Migas bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Kangean Energy Indonesia (KEI) membagikan 1.000 paket sembako kepada warga Desa di sekitar Pagerungan, Kecamatan Sapeken, Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Bantuan secara simbolis diserahkan oleh Wakil Bupati Sumenep, Hj. Dewi Khalifah didampingi Comdev Officer KEI, Syarif Hidayatullah, di Pondok Pesantren Darul Musayawirin, Desa Pagerungan Kecil, Kecamatan Sapeken, Selasa malam, 4 Mei 2021.
Selain di sekitar Pagerungan Kecamatan Sapeken, SKK Migas-KEI juga memberikan, ribuan paket sembako kepada masyarakat di Kecamatan Raas.
Kepala SKK Migas Jabanusa, Nurwahidi mengatakan, pemberian bantuan paket sembako sebagai implementasi atau wujud kepedulian kepada masyarakat Sumenep. Tak terkecuali di daratan maupun kepulauan.
“Bantuan ini adalah salah satu wujud nyata dari kegiatan hulu migas di Kabupaten Sumenep kepada masyarakat utamanya anak yatim dan kaum duafa di kepulauan area migas, supaya mereka bisa menikmati puasa di bulan Ramadan ini,” kata Nurwahidi, Rabu, 5 Mei 2021.
Perusahaan hulu migas, menurut dia, harus peka terhadap permasalahan sosial, apalagi dalam situasi saat ini, wabah Covid-19 yang dampaknya kepada sektor perekonomian masyarakat sangat signifikan. Apalagi tidak sedikit masyarakat yang kehilangan pekerjaan di masa saat ini.
“Maka kegiatan pemberian santunan ini sangat penting untuk dilaksanakan. Dalam situasi yg masih pandemi Covid 19 sangat penting untuk membantu masyarakat yang terkena dampak,” imbuh dia.
“SKK Migas bersama KEI berkomitmen dalam pelaksanaan Program Pengembangan Masyarakat (PPM) di Kabupaten Sumenep. Intinya, PPM yang sudah disetujui oleh SKK Migas melalui WP&B harus segera dilaksanakan, agar masyarakat dapat segera merasakan manfaatnya. Sampai saat ini , kami juga terus berkoordinasi dengan Pemkab Sumenep untuk sinkronisasi program yang akan diberikan kepada masyarakat,” Nurwahidi, menambahkan.
VP PR & GA KEI, Andiko Ardi Purnomo mengungkapkan, pada prinsipnya, SKK Migas-KEI akan terus membantu masyarakat Kabupaten Sumenep utamanya masyarakat Kecamatan Raas dan Kecamatan Sapeken.
Hal itu dilakukan sebagai bagian dari rasa empati dan simpati KEI kepada masyarakat sekitar daerah operasi, dan berbagi di bulan Ramadan 1442 H tahun ini.
“Kegiatan pemberian sembako tersebut dirasa sangat penting untuk dilaksanakan, apalagi saat ini yang masih dalam situasi Pandemi Covid-19,” paparnya.
Menurut Andiko, pihaknya saat ini sedang berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep untuk merealisasikan Program Pengembangan Masyarakat (PPM).
“Semoga kedepan, hubungan antara SKK Migas-KEI dengan masyarakat daerah sekitar operasi tetap harmonis dan dukungan masyarakat kepada kami tetap terjaga dengan baik,” harapnya mengakhiri.
Dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Sumenep, Hj Dewi Khalifah mengucapkan terima kasih kepada KEI, dimana telah berkontribusi terhadap pembangunan di Kabupaten Sumenep khusunya masyarakat kepulauan yang ada di wilayah terdampak.
Dia juga berdoa agar kandungan gas yang dihasilkan oleh Kangean Energy Indonesia terus bertambah sehingga kontribusi yang diberikan kepada masyarakat juga semakin melimpah.
“Prediksi kandungan migasnya sisa sedikit, tapi itu prediksi manusia, tidak ada yang tidak mungkin bagi Allah. Jadi mari berdoa semoga sumber daya alam yang ada khususnya kandungan migas Kangean Energy Indonesia semakin bertambah sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih kepada kita semua,” harapnya. (*/D4N/ROS/VEM)