SURABAYA (Koranmadura.com) - Ketua Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Heru Pramono membantah tudingan Gedejanto selaku kuasa hukum Soeparman Moeksaid yang menuding...

SURABAYA (Koranmadura.com)- Partai Amanat Nasional (PAN) Jawa Timur merasa masih memiliki elektabilitas yang tinggi di masyarakat meski partai tersebut disorot...

FERRARI F138- Nama mobil Formula Satu (F1) terbaru mereka yang diharapkan dapat membantu tim merebut gelar juara balap musim 2013....

JAKARTA (Pos Kota) – Kejari Jakarta Pusat menahan lima tersangka perkara korupsi pada BRI KCK Jakarta. Menurut Kapuspenkum Setia Untung...

JAKARTA - Kementerian Kesehatan akan melakukan tes HIV/AIDS dilokasi lokasi rawan prostitusi. Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi menargetkan dalam dua tahun...

JAKARTA (Koranmadura.com) -Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 120 /2012 merubah tarif parkir off street atau dalam gedung dari Rp1000-2000 perjam menjadi...

PROBOLINGGO - Upaya dan komitmen Pemkot Probolinggo dalam memfasilitasi dan menjajagi kemungkinan pendirian Akademi Komunitas, akan segera terwujud. Demikian disampaikan,...

TENGGARONG - Warga Senipah, Kecamatan Samboja, Tenggarong, Kukar, Kalimantan Timur, dilaporkan mencabuli dua anak kandungnya sendiri. MW langsung diringkus di...

PROBOLINGGO (Koranmadura) - Partai Golkar Kota Probolinggo akan menjaring calon Legislatif yang mau maju pada Pemilu Legislatif 2014 mendatang. Syaratnya, seorang Caleg Golkar harus lulus Orientasi Fungsionaris dan pendaftaran yang dimulai awal Februari mendatang. Demikian disampaikan Pengurus DPD Partai Golkar Jawa Timur, Drs.Hasan Irsyad, MSi, menutup Orientasi Fungsionaris Partai Golkar, di Hotel Tampiarto, Kota Probolinggo, Selasa (5/2). Hasan Irsyad mengatakan, untuk menjadi caleg dari Golkar harus mengikuti syarat khusus yakni harus memiliki sertifikat orientasi fungsionaris Partai Golkar. "Untuk maju jadi  Caleg dari Golkar sebelumnya harus mengikuti orientasi fungsionaris dan setelah dinyatakan lulus baru bisa mendaftar jadi Caleg," sebutnya. Lebih lanjut, Ketua Fraksi Partai Golkar, DPRD Jawa Timur ini menambahkan, sistem perkaderan yang baik sangat dibutuhkan untuk melahirkan kader yang berkualitas. Kader yang matang secara emosional, intelektual, sosial, dan politik diyakini dapat berperan nyata baik di partai maupun masyarakat. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kebijakan DPP Partai Golkar yang mewajibkan kader-kader yang akan direkrut sebagai bakal caleg dari tingkat pusat hingga kabupaten/kota. Orientasi fungsionaris, kata dia, adalah program yang wajib diikuti kader-kader yang nantinya akan direkrut ataupun memiliki keinginan untuk menjadi caleg. Yang pasti, menurut Hasan Irsyad, Partai Golkar akan mencalonkan kadernya yang memang memiliki kualitas dengan melalui tahapan proses dan pendidikan sebelumnya. Dengan demikian, jika terpilih sebagai wakil rakyat, mereka benar-benar memiliki kemampuan dan kualitas untuk memperjuangkan aspirasi rakyat. Ia berharap, semua fungsionaris di daerah pemilihan masing-masing, yang nanti mengemban tugas partai di masyarakat, bisa lebih mendekatkan diri kepada warga dan dapat benar-benar berkarya. "Karena itu, Partai Golkar membutuhkan kader-kader yang populer dengan reputasi yang baik dan mampu meraih simpati rakyat dengan program dan kepedulian selama ini," pungkas Hasan Irsyad.(hud).

PROBOLINGGO - Di hari akhir masa jabatannya yang kurang lima belas hari lagi, Bupati Probolinggo Hasan Aminuddin, menitip pesan pada seluruh PNS di lingkungan pemkab Probolinggo agar  meningkatkan kedisplinan dan mengedepankan pelayanan kepada masyarakat. Hal tersebut disampaikan Hasan kepada wartawan, usai menemui kader dan Pengurus Partai Nasdem Kabupaten Probolinggo, di Gedung Pertemuan  Hasan Center, Selasa (5/2). Ia menilai saat ini masih banyak pegawai negeri sipil (PNS) yang tidak disiplin karena belum memahami kedudukkannya sebagai unsur aparatur negara yang bertugas memberikan pelayanan kepada masyarakat secara profesional, jujur, adil, dan merata. “Oleh karena itu, saya kembali tekankan kepada seluruh pegawai patuhilah peraturan yang berlaku di setiap intansi dan hormatilah lambang Korpri dan lambang Pemkab Probolinggo karena itu yang membuat kita menjadi orang terhormat di mata masyarakat umum,” tandasnya. Bupati berharap, para kepala SKPD beserta stafnya bisa meningkatkan disiplin, kompetensi, dan profesionalisme sehingga dapat meningkatkan efesiensi dan efektifitas dalam pelayanan publik, di wilayahnya. Salah satunya pelayanan pada masyarakat. “Sebagai seorang pemimpin di lingkungan Pemkab Probolinggo hendaknya melakukan pembinaan kepada  bawahannnya  untuk meningkatkan kinerja di unit kerjanya.,” terang dia. Soal sanksi terhadap PNS yang masih tidak disiplin, Hasan Aminuddin tetap akan memberikan sanksi sebagaimana peraturan yang berlaku. Mulai dari sanksi berupa teguran hingga penundaan kenaikan pangkat, hingga pemecatan. Disinggung soal mutasi jabatan di lingkungan Pemkab Probolinggo, Bupati Hasan menjawab" Insyaallah, sisa waktu lima belas hari dipastikan akan ada dua kali mutasi jabatan," pungkas suami dari Ibu Tantri Hasan Aminuddin -- Bupati Probolinggo terpilih periode 2013-2018 . Sementara itu, disinggung mengenai rencana pelantikan istrinya, Hasan Aminuddin mengungkapkan, pelantikan akan dilakukan 20 Februari mendatang, di gedung DPRD Kabupaten Probolinggo. (hud/han).

JAKARTA (Koranmadura) - Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum mengaku setuju atas wacana yang bergulir terkait penyelamatan Partai Demokrat,...

SURABAYA (KoranMadura)-  Setelah Sempat melampiaskan amarahnya pada sidang pekan lalu, puluhan keluarga korban pembunuhan Muhammad Baihaqi (18)  mahasiswa Institut Agama...

JAKARTA -Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS),  Anis Matta akan mengundurkan diri secara resmi, baik sebagai Wakil Ketua DPR maupun keanggotaannya...

JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menerbitkan maklumat kepada kadernya. Wakil Ketua Fraksi PPP Ahmad Yani mengatakan maklumat tersebut diputuskan...

Petr Cech Terpilih sebagai Pemain Terbaik Ceko PRAHA - Kiper Chelsea Petr Cech terpilih sebagai pemain terbaik Republik Ceko 2012....